6 Maret 2016

Kampung Durian Sumber Agung, Destinasi Wisata Baru di Bandar Lampung

Tugu Durian | Foto: Antara
KaliandaNews.com, Bandar Lampung – Lampung tidak hanya di identik dengan kopinya saja, ternyata durian Lampung juga terkenal karena aromanya yang khas wangi menyengat.

Memang, di antara beragam jenis durian dari berbagai daerah di Indonesia, durian lampung salah satunya yang juga terkenal, sehingga banyak orang sampai jauh-jauh datang ke Lampung hanya untuk makan dan menikmati durian ini.

Selain untuk dikonsumsi dalam wujud buah durian, masyarakat Lampung juga pandai mengolah durian menjadi bahan makanan, seperti tempoyak, dodol durian, lempok durian, kolak durian dan sebagainya.

Oleh karena itu Pemprov Lampung melalui Dinas Kehutanan Provinsi Lampung mengembangkan potensi tersebut dengan mencanangkan sekaligus mendirikan Kampung Durian di Desa Sumber Agung, Kecamatan Kemiling, Kota Bandarlampung yang berada di Kawasan Taman Hutan Raya Wan Abdul Rachman tepat dibawah kaki Gunung Betung.

Ditempat ini beberapa hari yang lalu tepatnya, Kamis (3/3), diadakan Festival Durian yang dikunjungi oleh ribuan orang yang datang untuk menikmati buah durian secara gratis. Saat itu panitia menyediakan 2.000 buah durian. semuanya habis tak bersisa.

Gubernur Lampung M Ridho Ficardo mengatakan bahwa Kampung Durian Sumber Agung ini merupakan bagian dari pengembangan wisata Teluk Lampung yang digagas pemerintah provinsi ini untuk meningkatkan kunjungan wisatawan.

Sementara itu Ir. Sutono, Kepala Dinas Kehutanan Provinsi Lampung mengatakan, bahwa Kampung durian tersebut merupakan representasi dari hasil hutan bukan kayu yang dibudidayakan masyarakat di kawasan tersebut, sehingga selain hutan tetap terjaga, warga pun dapat mengambil manfaatnya, sekaligus menjalankan fungsi strategis hutan sebagai fungsi ekologi, sosial dan ekonomi.

Bagi anda yang sedang berkunjung ke Lampung tepatnya Bandar Lampung, tak lengkap rasanya bila tidak mampir ke Kampung Durian di daerah Sumber Agung, Kecamatan Kemiling, Kota Bandarlampung yang berjarak 10 KM dari terminal Induk Rajabasa. (editor: kld)

Berita Terbaru