Wagub Lampung Resmikan Pusat Konservasi Kupu-Kupu Sumatera

Kaliandanews, Bandar Lampung - Wakil Gubernur Bachtiar Basri menghadiri sekaligus meresmikan Pusat Konservasi Kupu-kupu Sumatera. Pada kesempatan ini Pertamina (Persero) turut ambil bagian dengan memberikan dana CSR, untuk membantu kelestarian Flora dan Fauna, Kamis (8/12).

Ist

Hadir pada kesempatan ini, Staff Ahli Bidang Kemasyarakatan & SDM, Dinas Kehutanan Provinsi Lampung, Area Manager Communication and Relations Pertamina Marketing Operation Region II Makhasin didampingi oleh Operation Head Terminal BBM Panjang Hermansyah. Kepala Dinas Pariwisata Kota Bandar Lampung, Camat Kemiling, Lurah Sumber Agung, pecinta, pelaku konservasi alam, tokoh masyarakat, mahasiswa pecinta alam.

Dalam sambutannya Bachtiar mengatakan, pada prinsipnya CSR adalah membantu pembangunan tidak hanya fisik, maupun non fisik, contoknya peningkatan SDM.

"Pemerintah Provinsi Lampung tentunya sangat berterimakasih, atas keterlibatan Pertamina (Persero), dengan turut ambil bagian pada kesempatan ini. Semoga kedepan Pertamina Mampu memperlebar penyaluran CSR untuk manfaat yang lebih besar lagi"

Ist

Ditempat yang sama Heriyansyah Kabag Humas menerangkan, sebagai mana disampaikan DR. Herawati Djausal Mewakili Taman Kupu-Kupu Gita Persada, Taman Kupu-Kupu mendapat dukungan penuh dari Pemerintah melalui Dinas Kehutanan.

"Tujuannya adalah memanfaatkan lingkungan berbasis alam untuk dijadikan konservasi kupu-kupu disumatera. Saat ini Taman Kupu-kupu telah menjadi Edu Ecowisata, wisata edukatif bagi generasi penerus kita untuk menjaga keberlangsungan kehidupan dengan memelihara alam. Semoga Taman Kupu-kupu Gita Persada, kedepan lebih bermanfaat tidak hanya bagi lingkungan, Kota Bandar Lampung, Provinsi Lampung bahkan dunia" Ucapnya.

Operation Head Terminal BBM Panjang Hermansyah juga menambahkan, salah satu wujud kepedulian Pertamina di bidang lingkungan ditandai dengan bergulirnya program CSR Penanaman Mangrove dan Konservasi Habitat Kupu-Kupu.

"Program yang digagas oleh Pertamlna Terminal BBM Panjang ini sejatinya telah berlangsung sejak tahun 2013, dan pada tahun 2016 ini Pertamina kembali mengalokasikan guna memperluas cakupan program yang dimaksud". Pungkasnya. (hms/nz)