Capture Youtube |
"Kalau itu diparkir ya bagus sekali. Bahkan suatu waktu nanti kita buat kontes 'bus telolet'," kata Budi Karya di Halaman Silang Monas Sisi Selatan, Jakarta Pusat, Kamis (22/12/2016).
Untuk waktu pelaksanaannya sendiri, Budi Karya masih belum menyebutkan tanggal pastinya. "Mungkin sekitar tiga minggu lagi ya," sambungnya.
Meskipun sempat diisukan akan melarang 'bus telolet', kini Menhub mengklarifikasi hal tersebut. Budi hanya mengharapkan masyarakat tidak lupa akan keselamatan diri sendiri.
"Karena itu kreativitas, jadi bukan larangan itu enggak boleh. Jangan di jalan raya karena itu bahaya. Bukan tidak boleh," ucap Budi.
Sebelumnya, Budi sempat akan mengeluarkan surat edaran untuk melarang 'bus telolet' itu. Namun kemudian Budi menyebut larangan itu untuk masyarakat yang membahayakan keselamatan dengan meminta 'telolet' di tol.
Sebagai informasi, fenomena 'bus telolet' menjadi viral di dunia maya. Hal itu terjadi karena para pengguna sosial media di Indonesia membombardir komentar para pesohor dunia, dari politisi seperti Donald Trump, musisi, olahragawan hingga model, dengan frase #omteloletom".
Imbasnya para pesohor itu bertanya "apa sih artinya 'Om telolet om' itu?"
Bahkan beberapa musisi melakukan remix suara 'bus telolet dengan musik racikannya yang membuat fenomena 'bus telolet' itu semakin viral. (sumber: detik)